Suka bepergian tapi juga suka menulis? Sering traveling tapi punya tugas kantor yang tetap harus dikerjakan setiap hari? Mungkin, solusi yang bisa diambil jika kondisinya seperti ini adalah memiliki ruang online yang bisa dipakai untuk menyimpan data secara online. Jadi, bisa dibuka dimana saja, kapan saja, dan leluasa membuatnya. Bikin tabel, simpan aneka draft tulisan, atau gambar, atau hitungan, atau yang lebih besar lagi, menyimpan program komputer yang sedang dikerjakan tapi belum bisa dipublish karena itu memang titipan pekerjaan dari kantor. Jaman sekarang, memang sudah saatnbya mengerjakan segala sesuatunya secara online. Rapat dengan pemilik modal atau kerja team lewat pertemuan online, dan setor pekerjaan juga via online. Tapi, khawatir juga ya, gimana cara nyimpan data yang amannya? Aman, kapasitasnya besar, stabil. Butuh banget kayaknya yang namanya server. Mungkin, sudah saatnya mencoba Colocation Server. Tinggal cari dimana letak Colocation server terbaik.
Pengertian
Colocation Server Beserta Penjelasannya
Colocation merupakan tempat/rack untuk dalam peletakan server
di sebuah data center. Biasanya data center ini ialah data center bagian third
party yang tidak dikelola sendiri. Colocation server pun mengartikan sebuah
tindakan dalam mempercayakan keamanan server ataupun bisa juga perawatan sebuah
/ beberapa hardware server pada pihak data center di third party. Sehingga
dapat diketahui pada dasarnya colocation ini akan menggunakan jasa layanan
pihak third party dalam mengurus semua system serta perawatan hardware server.
Oleh karena itu beberapa keuntungannya, mampu lebih cepat menerima report atau
laporan kerusakan sedini mungkin, sehingga dapat segera menyiapkan rencana
cadangan atau hardware pengganti untuk server yang rusak dan kemungkinan down
time juga semakin kecil.
![]() |
credit foto: Daria Shevtsoova, free photo by pexel.com |
Hal-hal
yang perlu perhatian dalam memilih data center yang tepat diantaranya syarat
arus listrik yang stabil, UPS, flooring, temperature control, power
generator, ketersediian dan kestabilan akses internet, CCTV, serta
security yang mampu selalu bekerja memantau keseluruhan keamanan data center
tersebut.
Colocation ini wajib menempatkan mesin server mu di rak orang
lain dengan berbagai bandwidth. Dimana diketahui bahwa harganya lebih standar
dari web hosting, tapi jumlahnya sebanding dengan bandwidth. Terdapat 2 cara,
pertama, ke lokasi penyedia colocation dan menginstalnya di rak mereka. Kedua,
kamu menyewa mesin server dari penyedia colocation. Dimana tidak dipungkiri mungkin
saja perusahaan memberikan IP, bandwidth, dan kekuatan server. Anda pun dapat
mengaksesnya seperti mengakses situs web pada penyedia hosting, bedanya kamu
memiliki perangkat keras.
credit foto: nexdatacenter.com
Beberapa pihak yang menggunakan colocation server dapat dibedakan
Layanan Colocation Server terbaik dan terpercaya yang ditawarkan oleh nexdatacenter.com ialah sebuah satu layanan yang digunakan oleh perusahaan skala besar untuk menyimpan file maupun aktifitas lain baik itu werver website, aplikasi internal dan aplikasi lainnya untuk perusahaan.
credit foto by nexdatacenter.com
Rekomendasi pihak pengguna layanan ini antara lain :
·
Aplikasi atau Website yang memiliki aktifitas yang sangat tinggi,
·
Perusahaan software house maupun pembuat aplikasi yang menginginkan
penghematan pengeluaran,
·
Perusahaan media informasi dengan kebutuhan banyak server,
·
Perusahaan Startup / Bisnis dengan kebutuhan resource yang sangat
besar dengan harga terjangkau.
·
dan lainnya
Jenis-jenis colocation cukup bermacam-macam, mulai dari Per
U, Half Rack, serta Full Rack. Jenis colocation ini pun biasanya memiliki dua
model model penyimpanan server, yaitu mampu terdapat di rack maupun kabinet.
Pemilihan model rack pun biasanya mampu disesuaikan dengan kebutuhan user
penyewa. Terdapat penyewa yang kebutuhannya menggunakan rack sudah cukup, namun
untuk keamanan yang lebih terjaga, banyak user yang lebih suka dengan model
penyimpanan dalam kabinet. Pemilihan jenis colocation ini dapat
disesuaikan oleh kebutuhan masing-masing user. User yang memiliki banyak
perangkat server yang harus disimpan, maka menggunakan layanan jenis full rack.
Begitu juga user dengan kebutuhan sedikit server, tentu lebih baik
menggunakan Per U agar lebih efisien dan sesuai budget.
Kita pun harus mengetahui mengenai kapan waktu yang tepat
menggunakan colocation server. Dimana sebenarnya tidak ada waktu yang pasti
kapan harus menggunakan layanan tersbeut. Dalam menggunakannya atau tidak itu
tergantung masing-masing perusahaan dan sesuai dengan kebutuhannya.
Nah itulah penjelasan yang membahas tentang pengertian,
jenis, serta kapan harus menggunakan colocation server. Di perusahaan besar
menengah keatas mungkin akan mempertimbangkan untuk menggunakan layanan
colocation server untuk perkembangan bisnis. Jika kalian memerlukan layanan yang murah dengan kepemilikan data center terbaik maka nexdatacenter.com siap membantu kalian dengan service ternyaman.
Be First to Post Comment !
Posting Komentar